10 Franchise Aman dan Berpotensi Cuan di Tahun 2025 Siap Punya Bisnis Sendiri? #StartFranchise

StartFranchise.id - Pertengahan tahun 2025 adalah waktu yang tepat untuk memulai bisnis franchise!
Bisnis franchise 2025
adalah peluang besar bagi para pengusaha untuk memasuki pasar yang berkembang pesat dengan model bisnis yang sudah terbukti sukses.  Pernah kepikiran ngga, kalau franchise les privat hingga franchise gym, ternyata juga ngasi peluang bisnis semakin luas dan menguntungkan lho. Adanya pilihan bisnis franchise autopilot memungkinkan para pengusaha untuk menjalankan bisnis dengan sistem yang sudah terstruktur dengan minim keterlibatan langsung dari franchisor dan tetap menghasilkan keuntungan secara konsisten. 

Kenapa memilih bisnis franchise?

✅ Brand aman dan sudah dikenal

✅ Sistem bisnis lebih siap

✅ Risiko lebih minim

Apa itu Surat Tanda Pendaftaran Waralaba (STPW) di bisnis Franchise?

Nah, kalau kamu tertarik memula bisnis franchise pasti bakal ketemu istilah STWP. Jadi, STWP atau Surat Tanda Pendaftaran Waralaba itu semacam surat izin resmmi dari pemerintah yang menyatakan bahwa bisnis franchise kamu sudah memenuhi syarat dan ketentuan yang berlaku di Indonesia.

Tanpa STWP, bisnis franchise bisa dianggap illegal. Surat ini di keluarkan oleh Kementrian Perdagangan dan jadi bukti bahwa model bisnis kamu layak diwaralabakan (buat Franchisor) atau kayak dijalankan (buat Franchisee).

Jenis-Jenis Franchise

Franchise memiliki beberapa macam jenis yang dibagi berdasarkan asalnya, jenis usahanya, kriteria yang ditawarkan, dan jumlah usaha yang berhak dimiliki. Berikut ini beberapa jenis franchise berdasarkan:

 

  1. Asalnya
    Berdasarkan asalnya, bisnis franchise terbagi menjadi:
     

    • Franchise dari luar negeri, contohnya McDonald’s

    • Franchise dari dalam negeri, contohnya Richeese Factory

  2. Jenis Usaha
    Berikut ini beberapa macam bisnis franchise berdasarkan jenis usaha:
     

    • Otomotif, seperti Auto Accessory, Car Wash Franchise, dan Car Dealer Franchise.

    • Pendidikan, seperti kursus dan playgroup.

    • Hiburan, seperti rekreasi keluarga dan rental film.

    • Fast food dan Bakery, seperti tempat makan pizza, burger, dan kue.

    • Health center, seperti toko obat, perawatan tubuh, dan salon.

    • Hotel.

    • Laundry.

    • Properti dan real estate, seperti real estate developer dan property and real estate broker.

    • Kafe dan restoran.

    • Tour dan travel, seperti agen travel.

    • Retail, outlet, dan minimart, seperti supermarket dan minimarket.

  3. Kriteria yang Ditawarkan
    Inilah 3 (tiga) jenis franchise menurut kriteria yang ditawarkan:
     

    • Franchise produk
      Franchise produk merupakan bisnis yang menjual produk berupa barang, misalnya makanan. Contoh waralaba produk makanan yaitu McDonald’s, HokBen, Pizza Hut, dan J.CO Donuts.
       

    • Franchise Jasa
      Franchise ini memberikan layanan jasa, seperti studio foto, jasa travel, dan jasa foto serta video.
       

    • Franchise Gabungan
      Seperti namanya, Franchise gabungan merupakan jenis Franchise yang menjual produk berupa barang dan jasa.
       

  4. Jumlah Usaha yang Berhak Dimiliki
    Kemudian, jenis franchise menurut jumlah usaha yang berhak dimiliki dibagi menjadi 3 (tiga), yaitu:
     

    • Single unit franchise: pembeli franchise hanya boleh menjalankan usaha franchise di satu cabang yang telah disepakati.
       

    • Area franchise: pembeli franchise boleh menjalankan usahanya dalam satu wilayah tertentu dengan lebih dari satu jumlah unit usaha.
       

    • Master franchise: pembeli franchise boleh menjalankan usahanya di sebuah wilayah atau negara. 

Bukan hanya itu, pembeli franchise juga bisa menjual lisensi ke sub-franchise dengan ketentuan yang sudah disepakati kedua pihak.
 

Nah, itulah beberapa jenis franchise berdasarkan asalnya, jenis usaha, kriteria yang ditawarkan, dan jumlah usaha yang berhak dimiliki. 

Supaya pengetahuanmu tentang franchise lebih jelas, cek contoh-contoh bisnis waralaba yang ada di Indonesia ini, ya!

Baca Juga: 

Contoh Franchise di Indonesia

Di Indonesia, ada banyak contoh waralaba dari luar negeri maupun dalam negeri.

Beberapa contoh franchise yang sudah dikenal luas oleh masyarakat Indonesia yaitu perusahaan franchise makanan luar negeri McDonald's, KFC, Dunkin' Donuts, dan Pizza Hut.

Contoh franchise lainnya yang bisa kamu jumpai di Indonesia, yaitu:

  • Indomaret

  • Alfamart

  • Alfamidi

  • J&T Express

  • SiCepat

  • JNE Express

  • Ninja Express

  • Geprek Bensu

  • Kebab Baba Rafi

  • Kopi Lain Hati

  • Kopi Kulo

  • Chatime

  • Xi Bo Ba

  • Es Teh

  • Teh Poci, dan lain-lain.

 

Pastinya, kamu sudah mengenal beberapa merek di atas, kan? Nah, salah satu alasannya yaitu karena perusahaan-perusahaan tersebut telah memiliki beberapa cabang waralaba di berbagai wilayah.

Nah, sekarang kamu sudah tahu pengertian, jenis-jenis, hingga contoh bisnis franchise. Informasi ini bisa jadi pertimbangan bagimu sebelum memulai bisnis franchise.

Penasaran franchise apa saja yang aman dan potensi cuan di tahun 2025?

👉 Temukan pilihan yang tepat disini! beri tahu teman kamu yang butuh inspirasi! Barangkali ada yang sempat ingin membuka bisnis franchise makanan atau

bisnis franchise ekspedisi, namun masih bingung menentukan brandnya. 

Pertama, restoran cepat saji yang semakin diminati karena bisnis

franchise makanan yang Praktis, Terjangkau dan Varian menunya beragam. Bisnis franchise makanan pada umumnya menawarkan konsep berjualannya yaitu seperti:

Gerai atau Kios Permanen  dimana lokasi tetap di pusat perbelanjaan atau area strategis Ayam Kriuk, Kedai Kopi Kulo.

Food Truck yang berkonsep mobile yang fleksibel untuk berpindah lokasi sesuai dengan target pasar. Seperti diantaranya: Istanbul Kebab Turki, Lidah Mertua Indonesia, dan Djourney Original Turkish Kebab.

Cloud Kitchen yaitu dapur produksi yang hanya melayani pesanan online tanpa tempat makan fisik. seperti  Hangry Cloud Kitchen.

Restoran atau Café yaitu tempat makan dengan konsep dine-in yang lebih eksklusif.

Okinawa Sushi, Ayam Goreng Nelongso, Richeese Factory, DR. Coffee.

Vending Machine Makanan yang menggunakan mesin otomatis yang menyediakan makanan siap saji tanpa perlu staf, seperti K-juice booster, Gulu Jus by Sour Sally.

Kedua, kedai Kopi

Siapa yang suka kopi? pasti tren kopi kekininan ini akan terus berkembang dan makin banyak yang suka.
Tips buat yang mau beli franchise kopi sebaiknya perhatikan kualitas produk dan loyalitas pelanggan, sssstttt.. jangan ikut” an tren sesaat ya.

Ketiga, Kecantikan dan Perawatan Diri

Hari gini masih ngga perawatan diri? Ngga banget deh. Semua kayaknya udah tau kalo perawatan diri menjadi kebutuhan yang terus meningkat di kalangan milenial dan Gen Z.
Tips buat yang mau beli franchise perawatan diri sebaiknya cari franchise yang produknya inovatif dan layanan yang memanjakan pelanggan.

Keempat, Laundry Self Service, yang mudah dan efisien,

cuci jemur, cuci kering, udah ribet banget deh sekarang. nah, mendingan beli aja franchise laundry. Tinggal pilih lokasi strategis yang dekat tempat tinggal atau kampus, yang padat penduduk. Tips buat yang mau beli franchise laundry sebaiknya cari franchise yang mesin laundry  selalu terawat.

Kelima, Pendidikan dan Les Privat

Permintaan akan pendidikan terus tumbuh buat anak-anak dan profesional.
Tips buat yang mau beli franchise pendidikan dan les sebaiknya cari franchise yang fokus ke kurikulum yang teruji dan tenaga pengajar yang berkompeten.

Keenam, Franchise Fitness & Gym

Kesehatan fisik menjadi prioritas banyak orang agar tampil bugar dan tempat gym menjadi sangat potensial.
Tips buat yang mau beli franchise Fitness dan Gym sebaiknya cari franchise yang menawarkan program beragam dan sesuai kebutuhan pasar.

Ketujuh, Franchise Minimarket & Toko Kelontong

Kebutuhan produk sehari-hari yang cepat dan mudah diakses, dijamin cuan dan ngga akan pernah turun.
Tips buat yang mau beli Franchise Minimarket & Toko Kelontong tentu saja pilih produk yang selalu laris dan jangan lupa manfaatkan teknologi untuk memudahkan saat manajemen stok yang efisien.

Kedelapan, Franchise Transportasi dan Pengantaran

Kebutuhan layanan antar jemput & pengiriman barang terus meningkat, tau sendirikan bisnis online sebesar apa pengirimannya.
Tips buat yang mau beli Franchise Transportasi dan Pengantaran tentu saja pilih yang fokus pada kecepatan dan keamanan saat proses pengantaran untuk membangun kepercayaan pelanggan.

Kesembilan, Franchise Autopilot 

Buat yang mau bisnis tanpa ribet, bisnis franchise autopilot bisa jadi pilihan menarik! Sistemnya sudah berjalan dengan minim campur tangan pemilik, jadi bisa tetap cuan tanpa perlu turun langsung ke lapangan. Nah, pilihan bisnis franchise autopilot tahun 2025 antara lain seperti Kopi Janji Jiwa, Rotinya Rakyat, Burger Bangor, dan masih banyak brand lainnya yang aman dan potensi cuan di tahun 2025.

Kesepuluh, Franchise Ekspedisi

Dengan semakin meningkatnya transaksi e-commerce, kebutuhan akan layanan ekspedisi juga melonjak. Memiliki franchise ekspedisi bisa menjadi langkah strategis untuk masuk ke industri logistik yang terus berkembang. Seperti bisnis franchise ekspedisi yaitu seperti J&T Express, SAP Courier.

Previous
Previous

Peluang Franchise Es Teh Poci Segarnya Peluang Bisnis Minuman Teh Tradisional #StartFranchise

Next
Next

Peluang Usaha Franchise Coolio Barbershop Merawat Gaya dengan Peluang Bisnis Kekinian #StartFranchise